Pelanggan Kecewa: Refund Tiket Bus JRG Tak Kunjung Direalisasikan

Editor: Cut Silvie author photo

 

MINews.Banda Aceh – Seorang pelanggan mengaku kecewa dengan pelayanan jasa transportasi JRG setelah permintaan refund tiket bus tak kunjung diproses meski telah menunggu lebih dari 30 hari.

Kronologi bermula saat pelanggan memesan tiket bus JRG untuk keberangkatan tanggal 6 September 2025. Namun, jadwal keberangkatan mendadak ada perubahan jadwal dan pelanggan  reschedule keberangkatan tanggal 7 September 2025. Pada tanggal tersebut, kursi bus JRG sudah penuh, sehingga pelanggan terpaksa membatalkan tiket pada tanggal 4 september dan memilih layanan transportasi lain.

Pihak JRG menyampaikan bahwa pengembalian dana (refund) membutuhkan waktu maksimal 20 hari kerja, dengan potongan persentase tertentu. Namun hingga batas waktu tersebut, dana tidak juga dikembalikan.

Merasa dirugikan, pelanggan mendatangi loket JRG dengan membawa bukti refund. Pihak pekerja loket hanya memfoto bukti tersebut dan mengirimkannya kepada seseorang melalui WhatsApp, lalu meminta pelanggan pulang dengan alasan akan segera diinformasikan lebih lanjut. Namun setelah dua hari, tidak ada kabar lanjutan. 

Pada 26 September, pelanggan mencoba menghubungi call center JRG via WhatsApp, tetapi tidak mendapat balasan. Upaya serupa dilakukan pada 28 September, dan hanya dibalas dengan janji “sedang diproses”. Setelah menunggu lagi dua hari, tidak ada kepastian yang diberikan.

“Saya kecewa dengan pelayanan JRG. Padahal saya sering sekali menggunakan bus maupun hiace JRG. Lama-kelamaan pelayanan semakin memburuk, sehingga saya mulai berpikir lebih baik beralih ke jasa transportasi lain,” ujar pelanggan tersebut.

Kasus ini menambah sorotan terhadap kualitas pelayanan jasa transportasi darat, terutama dalam hal transparansi dan kecepatan penyelesaian pengembalian dana kepada konsumen.

Pada tanggal 3 oktober 2025 pelanggan kembali chat via whatsapp tidak ada balasan, lalu saya kembali chat dengan kesal pada  tanggal 6 oktober juga tidak ada balasan dan hingga sampai saat ini belum ada informasi kejelasan terkait pengembalian uang.

Share:
Komentar

Berita Terkini