MINews.Banda Aceh – PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Regional Aceh menggelar media gathering bersama para insan pers dari media cetak, online, dan televisi di Kantor Landmark BSI Aceh, Jambo Tape, pada Kamis (1/8/2025). Acara ini dihadiri oleh Regional CEO BSI Aceh Imsak Ramadhan, Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin, serta jajaran pimpinan BSI lainnya.
Dalam sambutannya, Imsak Ramadhan menyampaikan apresiasi atas dukungan masyarakat Aceh yang disebutnya sebagai pilar utama pertumbuhan BSI sebagai bank syariah terbesar di Tanah Air.
“Saya sangat bersyukur bahwa masyarakat Aceh sangat mendukung lahirnya bank syariah. Alhamdulillah aset BSI saat ini mencapai Rp400 triliun dengan pertumbuhan 10,82%. Mohon doanya, karena di tahun 2025 kami menargetkan bisa tumbuh hingga Rp500 triliun,” ungkap Imsak.
Ia juga mengungkapkan bahwa total aset BSI di wilayah Aceh telah mencapai Rp24 triliun. dan menegaskan pentingnya kolaborasi dengan media sebagai mitra strategis dalam memperluas literasi keuangan syariah di tengah masyarakat.
“Kami butuh media, karna kalau hanya mengandalkan BSI, tentu jaringannya tidak sebanyak media. Mudah-mudahan kita bisa terus bersinergi agar dapat bersama-sama meningkatkan perekonomian Aceh,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin dalam sambutannya menyampaikan komitmen insan pers Aceh untuk terus mendukung penguatan literasi dan pertumbuhan industri keuangan syariah bersama BSI.
“Wartawan dan PWI siap bersinergi untuk mendukung BSI. Selamat atas berbagai capaian selama ini dan terima kasih atas kemitraan yang telah terjalin. Kami siap terus bersama BSI,” ujarnya yang disambut tepuk tangan dari para jurnalis yang hadir.
Produk Investasi Syariah Kian Diminati
Dalam kesempatan tersebut, BSI juga memperkenalkan sejumlah produk investasi unggulan, seperti Tabungan Emas Digital (E-Mas) dan Cicil Emas yang dapat diakses melalui aplikasi BYOND by BSI.
Melalui Tabungan E‑Mas, nasabah dapat memulai investasi emas digital mulai dari 0,05–0,1 gram atau setara Rp50.000–100.000. Transaksi pembelian, penjualan, transfer hingga cetak fisik dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja, dengan jaminan emas 24 karat sesuai prinsip syariah.
Sementara itu, Cicil Emas memungkinkan nasabah membeli emas batangan BSI Gold (99,99% murni, bersertifikat SNI & MUI) secara tunai atau cicilan via aplikasi BYOND atau kantor cabang BSI. Fitur ini juga mendukung pembiayaan syariah dengan sistem angsuran, serta rencana peluncuran fitur buy-back dan cetak emas fisik langsung dari aplikasi.
Dengan sinergi antara BSI dan media, serta inovasi produk syariah yang terus berkembang, BSI optimistis dapat memperluas penetrasi keuangan syariah dan mendukung pembangunan ekonomi daerah secara inklusif dan berkelanjutan.