BPVP Banda Aceh Tawarkan Pelatihan Wirausaha Gratis, Ini Jadwal dan Syaratnya

Banda Aceh | MIN - Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Banda Aceh kembali membuka program pelatihan kewirausahaan tanpa dipungut biaya (gratis).

Kegiatan ini dirancang sebagai bagian dari upaya mendukung alumni pelatihan vokasi dalam mengembangkan atau merintis usaha mandiri.
 
Pelatihan ini dijadwalkan berlangsung pada 19 hingga 22 Mei 2025, dan diperuntukkan bagi mereka yang telah mengikuti pelatihan berbasis kompetensi (PBK) sebelumnya.
 
Dalam pelaksanaannya, peserta akan mendapatkan pembekalan teknis dan nonteknis yang dibutuhkan dalam mengelola usaha secara mandiri.
 
Berdasarkan informasi yang diunggah melalui akun resmi Instagram BPVP Banda Aceh, proses seleksi peserta akan berlangsung dalam beberapa tahap.
 
Pendaftaran dilakukan secara daring mulai tanggal 5 hingga 8 Mei 2025.
 
Peserta yang lolos akan mengikuti tes substansi secara online pada 9 Mei 2025, kemudian dilanjutkan dengan wawancara secara langsung pada 14 Mei 2025.
 
Hasil seleksi akan diumumkan pada 15 Mei 2025, dan peserta terpilih diwajibkan melakukan daftar ulang pada 16 Mei 2025.
 
Beberapa persyaratan yang ditetapkan dalam program ini antara lain adalah status sebagai alumni pelatihan PBK, serta diutamakan bagi yang telah memiliki usaha atau merencanakan membuka usaha.
 
Selain itu, peserta juga diminta untuk mengikuti seluruh rangkaian pelatihan hingga selesai.
Fasilitas yang diberikan mencakup materi pelatihan serta sertifikat bagi peserta yang mengikuti kegiatan sampai akhir.
 
Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui situs resmi BPVP Banda Aceh di blkaceh.kemnaker.go.id atau kontak yang tersedia.
 
Berikut narasi yang lebih menarik dan mengalir secara natural, cocok untuk digunakan dalam brosur, media sosial, atau presentasi:
 
Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Banda Aceh membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mengikuti pelatihan vokasi gratis yang didanai oleh pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.
 
Program ini ditujukan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja di berbagai bidang dan mempersiapkan mereka masuk ke dunia kerja secara profesional.
 
Pelatihan ini dirancang berbasis kejuruan dengan mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
 
Komposisi pembelajaran difokuskan pada keterampilan praktis, yakni minimal 70 persen dari total waktu pelatihan, sementara sisanya terdiri dari pengetahuan teoritis dan pembentukan sikap kerja.
 
Para peserta akan dibimbing oleh instruktur yang telah memiliki sertifikasi metodologi level 3 serta kompetensi teknis sesuai bidang keahlian masing-masing, dengan pengalaman mengajar minimal tiga tahun.
 
Selain pelatihan, peserta juga akan mendapatkan kesempatan mengikuti uji kompetensi yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
 
Jika lulus, peserta akan memperoleh sertifikat kompetensi yang diakui secara nasional.
 
BPVP Banda Aceh juga telah menjalin kemitraan dengan sejumlah perusahaan dan pelaku UMKM di sektor pertanian, peternakan, perikanan, pengolahan makanan, serta bidang lainnya.
 
Kemitraan ini membuka peluang penempatan kerja maupun kerja sama usaha bagi para lulusan pelatihan.
 
Program ini diharapkan dapat menjadi solusi nyata dalam menghadapi tantangan ketenagakerjaan, khususnya bagi masyarakat yang ingin meningkatkan keterampilan dan daya saing di pasar kerja.

 

Baca juga: